Sabtu, 05 Juni 2010

Belajar wireless....

Prinsip dasar pada jaringan wireless pada dasarnya sama dengan jaringan yang menggunakan Ethernet card, perbedaan yang utama adalah media transmisinya, yaitu melalui udara dengan memanfaatkan gelombang radio.
Access point pada wlan berfungsi mirip seperti sebuah hub atau switch, tanpa menggunakan access point peralatan wireless hanya dapat berkomunikasi secara point to point.
Secara sederhana, dalam sebuah wlan access point akan mengeluarkan sinyal code SSID(Service Set Identification) dalam radius tertentu. Sementara, agar semua computer yang masih dalam jangkauan access point dapat terhubung di dalam jaringan wireless tersebut, Masing-masing computer yang memiliki perangkat wireless harus mengisi SSID yang sama seperti yang dikeluarkan oleh access point tersebut. Dengan begitu masing-masing computer maupun perangkat akan terhubung dalam suatu jaringan berbasis wireless.
Selanjutnya, tidak hanya SSID yang wajib diisi oleh masing-masing perangkat. Untuk mencapai keamanan yang lebih tinggi semua perangkat wireless harus mengisi mac addres (medium access control),wep (wire equivalent privacy). Tujuan dari pemberian fitur-fitur tambahan ini agarseleksi koneksi dapat dibatasi sehingga tidak semua orang tidak dengan mudahnya masuk ke dalam jaringan.

Jumat, 04 Juni 2010

bab 4

4.1 Kesimpulan
Setelah penulis menguji pemakaian active directory pada system jaringan, agar para client dapat mengakses file server secara realtime dalam 24 jam penuh dan tanpa biaya.
Di sini penulis membuat dua pemakai, untuk administrator dan juga client, dimana pihak administrator di sini diberi ID dan password untuk dapat masuk ke dalam system yang berfungsi untuk mengatur izin para client agar dapat mengakses ke file server. Client juga diberi ID dan password untuk dapat mengakses file server.
Kelebihan yang pertama adalah walaupun komputer client dengan spesifikasi yang minim tetap akan dapat mengakses file server yang sama dengan client yang spesifikasi komputernya lebih tinggi.Kelebihan kedua adalah administrator dapat memantau client dalam hal penggunaan akses ke file server, jika melewati batas akses administrator dapat menghentikan proses transfer dari client ke file server. Kelebihan ketiga adalah administrator dapat menetapkan control permisi pada semua client.
Selama ini masalah yang sering dihadapi oleh client adalah sulit untuk mengakses file server karena ketidakefisienan dalam melakukan akses. Dengan menggunakan active directory ini seluruh client akan mudah mengakses file-file yang tesedia di server karena server telah memberikan akses yang cukup besar untuk mendapatkan semua file yang dibutuhkan.

4.2 Saran
Didalam melakukan penulisan ini penulis hanya menggunakan sedikit administrator dan client, dikarenakan minimnya spesifikasi pada computer penulis. Diharapkan untuk penulis-penulis selanjutnya dapat menambahkan spesifikasi computer agar penulisan menjadi lebih baik dari penulisan ini.

Rabu, 02 Juni 2010

KOLAM PERMINTAAN

Dahulu kala, ada seseorang pencuri yang sangat licik dan pemberani. Ia selalu melakukan pencuri seorang diri. Tidak pernah membawa teman.
Suatu ketika,saat sedang mencuri di rumah saudara ali, pencuri itu nyaris tertangkap. Namun ia segera lari secepat kilat sambil membawa emas dan permata di dalam kantong. Saudagar Ali tak sempet berbuat apa-apa.

Pencuri itu berlari dan terus berlari tanpa arah dan tujuan. Ketika kakinya terasa lelah, barulah ia berjalan perlahan-lahan. Langkahnya baru berhenti saat tiba di tepi kolam yang sangat besar.

Di dekat kolam, pencuri itu melihat pemandangan yang sangat aneh. Beberapa orang terlihat melemparkan uang logam sambil mmenyebutkan permintaan.
“ kenapa orang-orang ini melemparkan uang logam ke tengah kolam?” Tanya pencuri pada seseorang di tempat itu.

“uang itu untuk derma para dewa, agar permintaan mereka dikabulkan. Kolam ini adalah kolam permintaan,” jawab orang itu.
“sudah berapa lama orang-orang member derma kepada para dewa dengan melemparkan uang ke kolam?”

“Entahlah, mungkin sudah puluhan, atau bahkan ratusan tahun. Dan juga bukan hanya uang logam yang dijadikan derma, tapi juga emas dan permata.”
Mendengar jawaban orang itu, timbul akal licik di benak pencuri. Ketika hari menjelang malam, tempat itu menjadi sepi. Tidak ada seorang pun di sana. Si pencuri menceburkan diri ke kolam permintaan. Ia terus menyelam hingga sampai di dasar kolam. Tangannya meraba-raba dasar kolam, mencari uang logam serta emas dan permata.

Tentu saja usahanya itu berhasil. Setiap kali kepalanya muncul di atas air, tangan pencuri itu selalu menggenggam benda-benda berharga. Itu membuatnya semakin bersemangat lagi untuk terus menyelam. Sementara itu, tak jauh dari kolam permitaan,tampaklah saudagar itu. Ia membawa beberapa pegawalnya untuk mengejar pencuri hartanya.
“Hari sudaah malam, di mana kita dapat beristirahat dengan tenang dan aman?” Tanya saudagar Ali pada salah satu pengawalnya.

“Di kolam permintaan, Tuan. Di sana tempatnya indah serta aman dari gangguan binatang buas. Selain itu tuan bisa meminta kepada dewa lewat kolam permintaan itu,”kata prajurit.
“Benarkah dewa bisa mengabulkan permintaanku lewat kolam itu?”
“Asalkan tuan mau mendermakan barang milik tuan. Lemparkan saja derma ke tengah kola. Siapa tahu dewa mengabulkan permintaan tuan.
Saudagar Ali penasaran mendengar jawaban pengawalnya itu. Begitu tiba di tepi kolam permintaan, saudagar Ali melemparkan sisa uang yang ada dikantongnya. Di bawah sinar bulan purnamaSaudagar Ali menyampaikan permintaannya.

“Wahai dewa yang agung, sudah seharian hamba mengejar pencuri yang mengambil harta hamba. Namun hingga malam ini belum juga hamba temukan. Tolong berikanlah petunjuk agar hamba dapat menangkap pencuri itu.
Begitu selesai mengucapkan permintaan, tiba-tiba ada sesuatu yang muncul di permukaan air kolam. Itu adalah kepala pencuri yang baru saja menyelam mengambil harta benda dari dasar kolam. Betapa terkejutnya pencuri, di tepi kolam tampak saudagar Ali dengan barisan pengawalnya.

Tanpa kesulitan pengawal saudagar Ali berhasil menangkap pencuri itu. “Kolam ini sungguh ajaib. Tidak salah bila orang-orang menamakannya kolam permintaan.


(Agus Kurniawan) majalah bobo,27 juli 2000

Watashi Wa….

Aku bersemanggat sekali ikut kursus bahasa Jepang di Surabaya karena disamping terterik dengan huruf-hurufnya, kudengar tempat kursus yang kutuju juga mempunyai sensei (guru) orang Jepang. Hari itu juga kami masuk kelas dengan gembira. Pada saat awal kami diberitahu oleh petugas administrasi bahwa di kelas kami ada dua nama yang sana yaitu Joko Bagus, oleh sebab itu, petugas kemudian menambahkan inisial A dan B pada akhir kedua nama itu.

Pelajaran pertama diisi oleh sensei dari Jepang. Dia mengajak kami untuk memperkenalkan diri dengan memberikan contoh. Pertama, dia mencontaohkan dengan memperkenalkan diri sendiri. Setelah itu, dia memlihat daftar presentasi dan mulai membaca nama yang ada untuk contoh. Dia katakana “ Watashi wa larassaati des, dozoo yoroshiku”.

Kami menganguk-angguk tanda mengerti. Setelah itu dia membaca presentasi tadi dan mengatakan “ watashi wa,Joko Bagus des “(baca: watashi wa joko bagus bedes) sampai disitu sontak kami tertawa riuh bahkan ada yang terpingkal-pingkal. Joko Bagus pun menggerutu dan bergumam dengan bahasa Suroboyo-an “ aduuuhhh…mosok,bagus-bagus ngene dikira bedes, rek (Masak, cakep-cakep begini dikira kera). Tawa kamipun meledak dan sensei kami akhirnya ikut tersenyum-senyum walaupun wajahnya terlihat bingung.


(kl.Ajisai, vol. 1, no.1,oktober 2002)