Senin, 31 Mei 2010

PEMBUATAN VIRTUALISASI SERVER ACTIVE DIRECTORY WINDOWS 2003 DAN MAIL EXCHANGE SERVER 2003 MENGGUNAKAN VMWARE WORKSTATION

1.1 Latar Belakang Masalah
Virtualisasi dalam dunia teknologi infomasi (TI) sebagai cara untuk menyederhanakan semua bagian infrastruktur teknologi informasi, mulai dari server sampai storage, dan perangkat lainnya yang dipakai pengguna akhir. Virtualisasi ibarat pelumas yang menyatukan berbagai bagian komputasi yang sebelumnya berdiri sendiri, Baru-baru ini, virtualisasi digunakan sebagai cara untuk meningkatkan kesinambungan bisnis, baik untuk ketersediaan data yang tinggi, maupun pemulihan dari kerusakan, terhadap aplikasi-aplikasi yang secara historis berstatus tidak terlindung di dalam datacenter. Virtualisasi mengacu pada kemampuan menciptakan versi virtual atau abstrak dari sebuah perangkat fisik, seperti server, storage device, network, atau sistem operasi, yang kerangka kerjanya membagi sumber daya tersebut menjadi salah satu atau lebih lingkungan eksekusi. Atau dengan kata lain, virtualisasi membagi sebuah server yang memungkinkan berbagai aplikasi berbagi sumber daya fisik, seperti CPU dan RAM, dan mengelola sumber daya tersebut agar setiap aplikasi memiliki alokasi yang seimbang.
Berbagai tantangan yang dihadapi para client, seperti masalah biaya energi yang terus meningkat, infrastruktur teknologo informasi yang susah ditangani, ketidakefisienan sistem yang membatasi pertumbuhan bisnis, dan pemulihan kerusakan yang tidak bisa ditawar lagi.
Teknologi virtualisasi dengan menghadirkan pemutakhiran, dengan cara pendayagunaan teknologi komoditi, menghadirkan produk-produk dan teknologi canggih milik Sun, serta pemanfaatan keahlian global Sun dalam menyediakan produk-produk storage, software, dan system ke dalam sebuah komputer.
Trend sekarang ini berfokus pada virtual server, termasuk virtualisasi penyimpanan dan client device yang berkembang dengan cepat. Virtualisasi hadir untuk mengeliminasi duplikasi copy-an data di device penyimpanan yang nyata seperti contoh harddisk, ketika harus memaintain akses system tempat file disimpan (deduplikasi data) dalam ilusi. Hal tersebut juga sekaligus menghemat biaya kapasitas device penyimpanan, energi, upgrade software, dan akses ke aplikasi yang lebih luas. Namun, jika fungsi motherboard adalah untuk hardware pusat data, maka virtualisasi menggunakan mesin virtual.




1.2 Masalah dan Pembatasan Masalah

Masalah yang penulis ingin kemukakan pada penulisan ilmiah ini adalah bagaimana cara membuat sebuah server menggunakan windows server 2003 dan mail exchange dalam virtualisasi. Penulis hanya membatasi masalah hanya pada tahap perancangan virtualisasi dan instalasi virtual-virtual yaitu instalasi active directory, instalasi exchange server beserta client untuk menjalankan system.
1.3 Tujuan Penulisan

Tujuan penulis melakukan penulisan ilmiah ini adalah meminimalisir cost, meminimalisir power, meminimalisir resource, meningkatkan fleksibelitas data, dan cepat dalam penyediaan kebutuhan server virtual.

1.4 Metode Penelitian

Pada penulisan ilmiah ini penulis menggunakan metode penelitian sebagai panduan dalam Melakukan penelitian dan pengujian membuat server beserta client dalam virtualisasi perkantoran. Melalui buku-buku panduan dan artikel-artikel pada internet. Dibutuhkan hardware seperangkat computer dengan spesifikasi minimum sebagai berikut :
• 1,8 GHz CPU
• 2.5 GB RAM
• 1024x768 display
• 50 GB hard disk
Dibutuhkan software-software untuk perancangan virtualisasi server beserta active directory, exchange srever dan client, yaitu sebagai berikut :
• Windows server 2003
• Microsoft windows XP SP 2
• Vmware versi 7.0

1.5 Sistematika Penulisan

Sebagai gambaran ringkasan pokok pembahasan ini penulis menguraikan dalam IV bab, dengan sisitematika penulisan sebagai berikut :
Bab I : Pendahuluan
Menguraikan secara umum latar belakang masalah,batasan masalah, tujuan penulisan, metode penulisan dan sistematika penulisan.
Bab II : Landasan Teori
Menguraikan hal-hal yang bersangkutan dan teori-teori jaringan yang digunakan untuk sharing data dalam suatu lokasi.
Bab III : Pembahasan
Bab ini berisi tentang cara masing-masing personal computer mengirim dan menerima data atau sharing data.

Bab IV : Penutup
Pada bab ini disampaikan kesimpulan pada pembahasan yang telah dilakukan. Dikemukakan juga beberapa saran yang mungkin dapat dipertimbangkan dan dimanfaatkan unutk memperbaiki kekurangan yang ada.

0 komentar:

Posting Komentar